GUS DUR - head sliced color effect
![Image](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoePzzGZQt57DDPB9XuuD-IHpCdR73SFjzYFsTqftwzwUpBP3270S7AmcdRJ-ZTq3lcPYc5Aec3XsIEVpDYdpR9tK_5r4Vd8DHVRD7qL7zEEWp3_aOaWUu5HWAaIVw7ER9YF1NDQENFCU/s320/gusdur.jpg)
Biografi Gusdur (Sumber : http://www.gusdur.net/id/biografi ) Menjelang kelulusannya di Sekolah Dasar, Gus Dur memenangkan lomba karya tulis (mengarang) se-wilayah kota Jakarta dan menerima hadiah dari pemerintah. Pengalaman ini menjelaskan bahwa Gus Dur telah mampu menuangkan gagasan/ide-idenya dalam sebuah tulisan. Karenanya wajar jika pada masa kemudian tulisan-tulisan Gus Dur menghiasai berbagai media massa. Setelah lulus dari Sekolah Dasar, Gus Dur dikirim orang tuanya untuk belajar di Yogyakarta. Pada tahun 1953 ia masuk SMEP (Sekolah Menengah Ekonomi Pertama) Gowongan, sambil mondok di pesantren Krapyak. Sekolah ini meskipun dikelola oleh Gereja Katolik Roma, akan tetapi sepenuhnya menggunakan kurikulum sekuler. Di sekolah ini pula pertama kali Gus Dur belajar Bahasa Inggris. Karena merasa terkekang hidup dalam dunia pesantren, akhirnya ia minta pindah ke kota dan tinggal di rumah Haji Junaidi, seorang pimpinan lokal Muhammadiyah dan orang yang berpengaruh di...